Unitas Kembali Lepas 99 Wisudawan Secara Fisik
Padang – Kembali Universitas Taman Siswa (Unitas) Padang laksanakan wisuda ke-59 secara fisik, Kamis 5 November2020. Berarti telah dua kali di masa pandemi covid-19 ini universitas ini sukses menggelar salah satu kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi itu.
“Alhamdulillah hari ini kita kembali bisa melantik sebanyak wisuda 99 orang wisudawan/wisudawati dari tiga Banyak juga yang bertanya kenapa kami berani melaksakan wisuda secara fisik ini. Satu diantaranya kita berupaya memberikan kebanggaan terhadap wisudawan/wisudwati dan orang tuanya dimomen bahagia ini,” Rektor Unitas ujar Ki Sepris Yonaldi.
Ke-99 wisudawan-wisudawati itu adalah Program Studi Agroteknologi 18 orang, Program Studi Peternakan 27 orang, Program Studi Pendidikan Matematika 2 orang, Proram Studi Magister Agroteknologi (1 orang), Program Studi Manajemen 20 orang, Program Studi Ilmu Hukum 31 orang.
Dia mengatakan, meski di masa pandemi Covid-19, yang belum diketahui kapan berakhirnya. Universitas Taman Siswa bersyukur masih bisa melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu melaksanakan wisuda. “Hal ini sepatutnyalah kita syukuri,” tegasnya.
Sepris lebih menegaskan bahwa keputusan melaksanakan wisuda secara fisik tersebut telah melalui pertimbangan dan kajian mendalam dari pihak Rektorat, Senat Universitas Taman Siswa Padang dan restu dari Badan Penyelenggara Pendidikan Tinggi Taman Siswa Padang (BPPTTS). Pihak universitas juga mendengar harapan para wisudawan-wisudawati serta para orang tuanya yang ingin merasakan suasana wisuda yang sebenarnya, yaitu wisuda secara fisik.
Dikatakannya pelaksanaan wisuda secara fisik ini pun seperti dipermudah dalam pengurusan perizinannya. “Mungkin ini doa semua Keluarga Besar Uniersitas Taman Siswa dan semua pihak yang menginginkan wisuda fisik ini terlaksana,” ungkap Sepris dengan mimik gembira.
Serpris menyebutkan apa yang dilakukannya itu untuk mewujudkan komitmen dan kontribusi Taman Siswa dalam pembangunan nasional di bidang pendidikan. Setelah membekali lulusan dengan multi kompetensi dan menggugah mahasiswa dan untuk aktif mengeksplorasi sumber belajar yang sangat melimpah di dunia maya dan membangun kemampuan softskill-nya.
Foto bersama dengan wisudawan terbaik Unitas Padang. |
asyarakat yang mampu menghasilkan produk berupa Paten, HaKI dan publikasi ilmiah. Patut diketahui, saat ini Unitas berada di peringkat madya dalam bidang penelitian dan pengabdian, dan untuk institusi telah meraih akreditasi B.
Dalam perjalanannya, Unitas Padang pada 2020 dipilih Kemenristekdikti menjadi salah satu PTS terbaik di Kopertis Wilayah X. Prestasi ini memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Unitas dalam menghadapi tantangan global. Dan wisuda secara fisik ini adalah bagian dari upaya menghadapi tantangan global. Wabah global bukan harus ditakuti tapi dihadapi, dicarikan solusi sesuai anjuran para ahli. Untuk itu civitas akademika diminta menunjukkan komitmen dan sikap yang diperlukan.
Diungkapkan Sepris saat ini Unitas Padang memiliki 3 Fakultas yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian dan Fakultas Hukum dan 10 program studi S1 dan 1 program studi S2. Program studi tersebut adalah Ilmu Hukum, Agroteknologi, Peternakan, Pendidikan Matematika, Aktuaria, Agribisnis, Manajemen, Geografi, Kewirausahaan, Manajemen Ritel. Adapun program S2 adalah Agroteknologi.
Sepris dengan bangga mengungkapkan universitas yang dipimpinnya telah banyak menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Gebu Minang Sumbar, Lembaga Sahabat Alam, PERTI Sumbar, Nagari Talang Babungo Solok, Karang Taruna Sumbar, Kanwil BPN Sumbar, LKKS Sumbar. Lalu kerjasama dengan Perkasa Grup, Dompet Dhuafa Niaga, inioke.com, Forum Walinagari Kecamatan Lubuk Alung, HIPMI Sumbar, Laziz Mitra Ummat Madani, Dekopin Sumbar, HIMNI Sumbar, Hayokerja, Bank Sampah Pancadaya, Sapma PP dan Golkar Sumbar.
Dengan prestasi dan jalinan kerjasama yang harmonis, Sepris berharap Unitas semakin maju dan berkembang ke depannya. Lulusannya pun berkualitas, mampu bersaing di dunia kerja.
Meski sukses menggelar wisuda secara fisik, namun Rektor Septis tetap menyapa keluarga dengan penuh khidmat. “Kita mohon maaf kepada keluarga wisudawan karena pada wisuda kali ini sesuai protokol covid kami hanya boleh mendatangkan satu orang tua ke ruangan acara wisuda. Kami mohon maaf, pelaksanaan wisuda harus sesuai edaran dan kebijakan dari pemerintah setempat,” ujarnya pada pidato sambutan di Rapat Senat Terbuka dalam rangka wisuda ke-59 Unitas Padang.
Secara khusus Sepris mengucapkan terimakasih terhadap Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang diwakili Sekda Martinus Dahlan S.Sos, MM. Ucapan terimakasih diucapkan Sepris atas dukungan kerjasama Pemkab Kepulauan Mentawai menguliahkan 25 putra-putri terbaiknya di Program Studi Aktuaria Unitas Padang.
Ketua Badan Penyelenggara Pendidikan Tinggi Taman Siswa (BPPTTS) Padang, Ki H. Irwandi Yusuf menyebutkan BPPTTS mendukung sepenuhnya terhadap upaya memajukan Unitas. Termasuk mengadakan wisuda secara fisik sebagai wujud sikap optimis dalam menghadapi tantangan, hambatan. Tantangan harus dihadapi, dicarikan solusi terbaiknya.
Sekda Kabupaten Kepulauan Mentawai, Martinus Dahlan S.Sos, MM juga menyambut baik kerjasama dengan Unitas Padang. Unitas telah memberikan kesempatan emas bagi putra-putri Mentawai untuk kuliah di Unitas pada program studi yang menjanjikan di masa depan. (*)
Tidak ada komentar
Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...