SMART Siap Menangkan Airlangga Hartanto
Padang, (sumbarkini.com) - Pasang surut Partai Golkar dalam pentas politik nasional, tetap menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Partai yang saat ini dibesut oleh Airlangga Hartanto itu, setelah mengantarkan Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia periode kedua, juga akan menyelanggarakan hajat besar berupa Musyawarah Nasional (Munas) dalam kepengurusan partai berlambang pohon Beringin itu.
Jelang penyelengaraan Munas Partai Golkar Tahun 2019, sejumlah gerakan mulai terlihat, salah satunya dari Sahabat Muda Airlangga Hatarto (SMART), yang menginginkan sang ketua umum Airlangga Hartanto kembali menahkodai Partai Golkar kedepannya.
Koordinator SMART Sumatera Barat yang juga Anggota DPRD Kabupaten Tanahdatar Dedi Irawan kepada media mengatakan, SMART adalah wadah bagi kaum melineal dan Xilenial Partai Golkar untuk menyatakan dukungannya kepada Airlangga Hartanto untuk melanjutkan kepemimpinannya di Partai Golkar.
“Sosok Airlangga Hartanto perlu kita berikan apresiasi dalam dua tahun memimpin Golkar di tengah hantaman badai dan tsunami Partai Golkar. Diawali dengan terpecahnya dua kubu pada Munas 2014 lalu, Setya Novanto yang terpilih melalui Munaslub Tahun 2016 tersandera persoalan hukum di KPK, lanjut persoalan Idrus Marham, Markus Nari, Mbak Eni dan tokoh-tokoh sentral lainnya di Partai Golkar,” kata Dedi Irawan.
Buntuk dari sengkarut itu, lanjutnya, tahun 2017 lalu sejumlah lembaga survey menempatkan Partai Golkar hanya pada angka satu digit. Tetapi, dibawah kepemimpinan Airlangga Hartanto bersama jajaran pengurus Partai Golkar, mampu membawa Golkar menjadi peraih suara kedua terbanyak pada Pemilu 2019.
“Ini adalah pencapaian yang luar biasa, kader Golkar sangat mengetahui akan hal ini. Walaupun sekarang Airlangga Hartanto di serang dengan negatif opini yang sengaja diciptakan terkait dengan dinamika menjelang Munas Tahun 2019. Tapi, saya yakin kader-kader Golkar se-Indonesia tidak akan ragu untuk kembali memilih Airlangga Hartanto dan melanjutkan program-programnya untuk memenangkan Pilkada serentak Tahun 2020 mendatang,” jelasnya.
Untuk itu, Dedi Irawan yang diamanahkan sebagai Koordinator SMART wilayah Sumatera Barat, SMART siap mengawal dan melakukan konsolidasi pemenangan Airlangga Hartanto di Sumatera Barat. Dirinya juga mengimbau kepada kader Golkar untuk tidak melihat persoalan yang terjadi terkait serangan yang dialamatkan kepada sosok Airlangga Hartanto dengan sinisme dan skeptisme.
“Golkar tidak memiliki aturan bahwa ketua umum hanya memimpin satu periode saja, apalagi Airlangga Hartanto adalah seorang pemimpin bijak, walau sering diserang tetapi tetap sabar menghadapinya dan tersebut bekerja membesarkan Partai Golkar. Majulah tanpa menyingkirkan, naik lah tinggi tanpa menjatuhkan, jadilah baik tanpa menjelekan, jadilah benar tanpa menyalahkan, introspeksi diri sebelum melakukan koreksi, dengan prinsip-prinsip ini kita yakin Partai Golkar kedepan akan menjadi partai pemenang,” ungkapnya. (rel)
Jelang penyelengaraan Munas Partai Golkar Tahun 2019, sejumlah gerakan mulai terlihat, salah satunya dari Sahabat Muda Airlangga Hatarto (SMART), yang menginginkan sang ketua umum Airlangga Hartanto kembali menahkodai Partai Golkar kedepannya.
Koordinator SMART Sumatera Barat yang juga Anggota DPRD Kabupaten Tanahdatar Dedi Irawan kepada media mengatakan, SMART adalah wadah bagi kaum melineal dan Xilenial Partai Golkar untuk menyatakan dukungannya kepada Airlangga Hartanto untuk melanjutkan kepemimpinannya di Partai Golkar.
“Sosok Airlangga Hartanto perlu kita berikan apresiasi dalam dua tahun memimpin Golkar di tengah hantaman badai dan tsunami Partai Golkar. Diawali dengan terpecahnya dua kubu pada Munas 2014 lalu, Setya Novanto yang terpilih melalui Munaslub Tahun 2016 tersandera persoalan hukum di KPK, lanjut persoalan Idrus Marham, Markus Nari, Mbak Eni dan tokoh-tokoh sentral lainnya di Partai Golkar,” kata Dedi Irawan.
Buntuk dari sengkarut itu, lanjutnya, tahun 2017 lalu sejumlah lembaga survey menempatkan Partai Golkar hanya pada angka satu digit. Tetapi, dibawah kepemimpinan Airlangga Hartanto bersama jajaran pengurus Partai Golkar, mampu membawa Golkar menjadi peraih suara kedua terbanyak pada Pemilu 2019.
“Ini adalah pencapaian yang luar biasa, kader Golkar sangat mengetahui akan hal ini. Walaupun sekarang Airlangga Hartanto di serang dengan negatif opini yang sengaja diciptakan terkait dengan dinamika menjelang Munas Tahun 2019. Tapi, saya yakin kader-kader Golkar se-Indonesia tidak akan ragu untuk kembali memilih Airlangga Hartanto dan melanjutkan program-programnya untuk memenangkan Pilkada serentak Tahun 2020 mendatang,” jelasnya.
Untuk itu, Dedi Irawan yang diamanahkan sebagai Koordinator SMART wilayah Sumatera Barat, SMART siap mengawal dan melakukan konsolidasi pemenangan Airlangga Hartanto di Sumatera Barat. Dirinya juga mengimbau kepada kader Golkar untuk tidak melihat persoalan yang terjadi terkait serangan yang dialamatkan kepada sosok Airlangga Hartanto dengan sinisme dan skeptisme.
“Golkar tidak memiliki aturan bahwa ketua umum hanya memimpin satu periode saja, apalagi Airlangga Hartanto adalah seorang pemimpin bijak, walau sering diserang tetapi tetap sabar menghadapinya dan tersebut bekerja membesarkan Partai Golkar. Majulah tanpa menyingkirkan, naik lah tinggi tanpa menjatuhkan, jadilah baik tanpa menjelekan, jadilah benar tanpa menyalahkan, introspeksi diri sebelum melakukan koreksi, dengan prinsip-prinsip ini kita yakin Partai Golkar kedepan akan menjadi partai pemenang,” ungkapnya. (rel)
Tidak ada komentar
Masukan dan informasinya sangat penting bagi pengembangan situs kita ini...