Safari Ramadhan di Masjid Nurul Wahidah Kumanis, Sekda Zefnihan Minta Warga Bijak Baca Informasi

Sijunjung,(Sumbarkini.com) - Sudah Memasuki delapan Ramadhan 1440 H, Tim XI Safari Ramadhan Kabupaten
Sijunjung Sumatera Barat yang dipimpin Sekdakab, Zefnihan,AP.M.Si mengunjungi Masjid Nurul Wahidah, Nagari Kumanis, Kecamatan Sumpurkudus.

Dalam kesempatan itu masyarakat
diminta bijak membaca informasi, perkuat tali silaturrahmi, termasuk dengan nagari tetangga.

Dalam rombongan tersebut turut hadir Kadis Perkim LH, Riki Mainaldi Neri, Pj. Kadis DPMN, Khamsiardi, Buya Asrizal (dari Kemenag), Direktur RSUD Sijunjung, dr. Diana Oktavia, Kasubag Peliputan & Dokumentasi Bagian Humasy dan Protokoler Setdakab Sijunjung, Sri
Maryati, Staf Humasy, Darwen Afrizal, serta wartawan.

Kunjungan TSR Kabupaten Sijunjung ini disambut Wali Nagari, Sumiki Kamel dan
jajaran, Ninik Mamak, Bundo Kanduang, petugas Bhabinkamtimas, Bhabinsa, pengurus masjid, serta tokoh masyarakat dan pemuda pemudi.

Wali Nagari, Sumiki Kamel, mengucapkan terimakasih atas kedatangan Tim Safari
Ramadhan Pemkab Sijunjung tersebut. "Sebagai salah-satu nagari yang mayoritas berpenduduk sebagai petani, perlu berbagai prasarana penunjang dibangun di Kumanis. Seperti misalnya penambahan jaringan air bersih, pembuatan jalan usaha tani, revitalisasi bandar irigasi serta lain
sebagainya," ucapnya.

"Melalui Sekdakab Sijunjung, mohon agar sejumlah proyek pembangunan untuk Kumanis dapat direalisasikan. Begitupun soal program-program pemberdayaan masyarakat melalui instansi terkait," pinta Sumuki Kamel.

Ketua Tim XI Sekdakab Sijunjung Zefnihan, dalam sambutannya mengatakan "agar dapat perkuat silaturrahmi sharing setiap informasi yang ada di tengah masyarakat, karna sebagian informasi hanya membuat perpecahan sesama," tutur Sekda Zefnihan
dihadapan puluhan jamaah Masjid Nurul Wahidah, Nagari Kumanis, Senin 13 Mei 2019 malam.

Pada saat ini kemajuan teknologi setiap detik selalu berkembang, zaman sekarang
begitu mudah untuk mendapatkan berbagai informasi dimana saja hanya dengan Hendphone/Hp, tapi siapa menyangka di antara informasi yang di dapatkan itu bisa membuat perpecahan, jelas Zefnihan

"Oleh karna itu seluruh elemen masyarakat agar kiranya dapat memfilter setiap informasi yang berkembang pada saat ini, jika belum jelas jangan disikapi," imbuhnya pula

Atas nama Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Sekda Zefnihan juga turut menyesalkan atas terjadinya kasus kerusuhan antar nagari Tanjunggadang Pulasan baru-baru ini, hingga sejumlah warga harus dirawat di RSUD Sijunjung.

Mengantisipasi dampak terburuk, berbagai
pihak terpaksa turun melakukan pengamanan, diikuti proses mediasi, perdamaian. (Darwen)