MTB Adventure: Nikmati Alamnya, Dapatkan Hadiahnya

Ketaping, Padang Pariaman (sumbarkini.com) - Komunitas Gowes dari berbagai daerah datang ke Ketaping Selatan, Kabupaten Padang Pariaman. Mereka yang datang dari Pekanbaru, Sungai Penuh bahkan Lubuk Linggau itu mengikuti MTB Adventure 'Jelajah Bukit Kasang'.

Iven untuk memeriahkan HUT ke-10 SMK Penerbangan Nusantara tersebut bertabur hadiah. Peserta yang beruntung bakal.mendapat  hadiah sepeda motor, sepeda gunung, kulkas, mesin cuci, dispenser dan aneka hadiah menarik dari donatur dan para sponsor. Lebih 500 peserta dilepas  Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP, MH, Minggu 9 September 2018 pagi.

"Sepeda gunung (mountaint bike, MTB) merupakan olahraga yang menyehatkan dan menantang adrenalin sekaligus hiburan. Disebut hiburan karena olahraga ini bisa juga digunakan untuk menikmati keelokan alam di daerah yang dilewati. Artinya sehat didapat, silaturahmi terjalin, hiburan ada," ujar Leonardy.

Bincang hangat dengan para penggemar gowes dari Bukittinggi 

Leonardy mengapresiasi persiapan panitia menyiapkan rute yang bagus dan aneka hadiah menarik untuk kegiatan perdana mereka ini. "Saya mendukung penuh kegiatan ini jadi agenda rutin. Panitia diharapkan agar menjadikan iven ini lebih besar dan hadiah lebih banyak lagi pada tahun-tahun berikutnya," ujarnya.

Leonardy optimis, Jelajah Bukit Kasang yang diadakan dalam rangka HUT SMK Penerbangan Nusantara itu berkembang seiring meningkatnya animo masyarakat terhadap olah raga sepeda. Olah raga ini bisa diikuti oleh siapa saja, tua muda, lelaki dan perempuan. Sepedanya saja banyak pilihannya, bisa dibeli mulai dari Rp 500.000 hingga puluhan juta. 

Leonardy mengapresiasi pihak sekolah yang dipimpin Makmur T, S.Pd, M.Pd itu lantaran mampu menggembleng teknisi penerbangan yang handal itu lantaran menggandeng Komunitas Sepeda Sehat Air Dingin. Tak kalah pentingnya, masyarakat lokal diikutkan pula untuk mendukung iven itu. Mulai mempersiapkan jalur hingga memeriahkan acara. Komunitas yang biasa menggunakan jalur untuk adventure mereka pun mau menahan diri demi kesuksesan acara dan track di sana berkesan bagi peserta.

"Ini bisa jadi iven pengembangan wisata alam. Di puncak ada pemandangan alam yang indah. Bahkan wisata kuliner sepanjang jalur yang dilalui pun bakal sangat memberdayakan masyarakat setempat," ungkapnya.

Selain itu para pegiat olahraga terabas pun kabarnya menyukai jalur tersebut. Dengan demikian semakin mudah mengenalkannya sebagai destinasi wisata unggulan Batang Anai khususnya dan Padang Pariaman umumnya.

Di samping itu, iven ini juga makin mengangkat nama sekolah. Masyarakat makin tahu keberadaan sekolah yang mempersiapkan lulusan handal yang punya kompetensi dibutuhkan dunia usaha. "Saya salut sekolah ini bisa mendidik siswanya dan berupaya keras mempermudah mendapatkan lapangan kerja bagi lulusannya. Berhasil mencetak teknisi bidang penerbangan, selanjutnya cetak pula pilotnya," tegasnya.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Padang Pariaman, Drs. Jon Kenedi sepakat MTB Adventure berguna juga untuk memperkenalkan potensi pariwisata di Kabupaten Padang Pariaman.  

Olahraga MTB ini diharapkan dapat mempersatukan lintas generasi dari berbagai daerah. Diharapkan muncul individu yang sehat, memiliki sportifitas tinggi dan tinggi solidaritasnya. Keberadaan sekolah pun makin diketahui banyak orang. "Terima kasih atas dukungan pihak sekolah dan komunitas sepeda baik lokal maupun dari berbagai daerah di Sumatera. Terima kasih juga Bapak Leonardy atas suppor dan apresiasinya," ungkap Jon Kenedi.

Ketua Panitia, Vebri Antoni Putra menyebutkan iven ini mereka gelar bersamaan dengan ulang tahun SMK Penerbangan Nasional. Panitia juga menggandeng komunitas sepeda dan masyarakat lokal. Camat Suhardi, S.Sos pun mendukung penuh. Begitu juga Kapolsek Danramil dan Walinagari. 

Peserta bakal melintasi jalur sepanjang 25 kilometer. Hanya 35 persen yang bukan jalan tanah. 
"Rute ini benar-benar menantang peserta. Banyak jalan menanjak dan di puncak nantinya bakal menyaksikan pemandangan alam yang indah," ujarnya. (zul)